Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Luwu Timur – Bupati Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Budiman Hakim berjanji akan memberikan perlindungan pada tiga anak yang menjadi korban kasus dugaan pencabulan oleh ayah kandungnya.

Pihaknya sudah memerintahkan Pusat Layanan Terpadu Pemberdayaan Perlindungan Anak melalui Dinas Sosial setempat untuk memantau dan memberikan pendampingan pada ketiga anak tersebut.

Hanya saja, lanjut Budiman Hakim, pihaknya mengaku kesulitan menemui ketiga anak yang menjadi korban dugaan pencabulan itu. Sebabnya, pemkab belum mendapatkan akses dari ibu korban.

Baca juga: Polisi Setop Kasus Dugaan Pencabulan pada Tiga Anak di Luwu Timur, Ada Apa?

“(Korban) dalam pemantauan, mudah-mudahan kita mendapatkan akses. Jadi saya tetap memerintahkan Dinas Sosial di bawah Pusat Layanan Terpadu Pemberdayaan Perlindungan Anak, ini UPTD, untuk memantau anak-anak diduga korban pencabulan ini,” kata Budiman Hakim dikutip dari CNN Indonesia Tv, Senin (18/10/2021).

Tak hanya itu, Pemkab Luwu Timur juga akan memberikan izin khusus kepada kedua orang tua dari tiga anak tersebut. Pemberian izin itu diberikan untuk kepentingan proses hukum. Diketahui, kedua orang tua dari korban itu merupakan ASN di Pemkab Luwu Timur.
Baca juga: Kasus Ayah Perkosa 3 Anak di Lutim Dibuka LagiSeperti diketahui, ibu dari tiga anak-anak yang menjadi korban kasus dugaan pencabulan itu melaporkan mantan suaminya yang juga ayah dari korban ke Polres Luwu Timur pada 2019. Namun, kasus tersebut ditutup Polres Luwu Timur lantaran kasus itu dianggap tak ada bukti terkait laporan yang diberikan.Belakangan kasus itu kembali mencuat dan viral. Polda Sulawesi Selatan pun kembali membuka kasus itu pada 15 Oktober 2021. Namun, penanganan kasus itu diserahkan kembali ke Polres Luwu Timur. Penulis: Zulkifli FahmiEditor: Zulkifli FahmiSumber: CNN Indonesia

Baca Juga

Komentar

Terpopuler