Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Kupang - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat jumlah kerusakan rumah akibat gempa di wilayah Laut Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (14/12/2021) kemarin, mencapai 346 rumah.

Ratusan rumah warga tersebut berasal dari Kabupaten Kepulauan Selayar di Provinsi Sulawesi Selatan, masih menjadi wilayah yang paling banyak melaporkan kerusakan.

Baca: NTT Diguncang Gempa 7,4 SR, Berpotensi Tsunami

Data BNPB per pukul 22.15 WIB sebagaimana dilansir dari Suara.com, dari total 346 rumah itu 134 rumah di antaraya rusak berat dan 212 rusak ringan.

Kemudian ada tiga unit gedung sekolah, dua tempat ibadah, satu  rumah jabatan kepala desa dan satu  pelabuhan rakyat juga terdampak.

Belum ada korban jiwa dari peristiwa ini, namun sudah terdata korban luka yang dilaporkan sebanyak tujuh orang luka. Ketujuh orang tersebut yakni enam warga Kabupaten Kepulauan Selayar dan satu  orang warga Kabupaten Manggarai di NTT.Baca: Sehari Semalam, NTT Diguncang 291 Kali GempaSelain itu, terdapat warga Kabupaten Sikka yang mengungsi sebanyak 770 orang dengan rincian, ada 320 orang mengungsi di Kantor DPRD Kabupaten Sikka, kemudian 150 orang di Gedung SIC dan 330 lainnya di Aula Rumah Jabatan Bupati Sikka di NTT. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: Suara.com

Baca Juga

Komentar

Terpopuler