Jambatan Gantung Putus, Puluhan Siswa SMP Tercebur Sungai
Murianews
Jumat, 9 September 2022 13:29:26
MURIANEWS, Probolinggo – Puluhan siswa SMP I Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur (Jatim) tercebur ke sungai. Hal ini karena jembatan gantung yang berada di Desa Kregenan, Kecamatan Kraksaan yang digunakan untuk penyebrangan, tiba-tiba terputus.
Akibatnya, sejumlah siswa mengalami luka-luka dan dilarikan ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan.
Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi membenarkan adanya siswa yang tercebur ke sungai tersebut.
Menurutnya, kejadian ini bermula saat siswa dan guru mengikuti jalan sehat memperingati Hari Olahraga Nasional. Saat mereka melintasi jembatan yang menghubungkan Desa Kregenan, Kraksaan dengan Desa Kapasan, Kecamatan Pajarakan, jembatan tiba-tiba terputus.
Baca: Miris, Jembatan Gantung di Banten Ini Putus saat Dilintasi PelajarSaat ini, pihaknya telah mengerahkan sejumlah personel dan menggandeng sejumlah instansi untuk mengevakuasi serta mengobati korban.
”Untuk kondisi putusnya jembatan akan diselidiki oleh pihak Sat Reskrim untuk memastikan penyebab terjadinya peristiwa tersebut. Terkait rilis penanganan nanti akan disampaikan ya,” katanya, dikutip dari
Kompas.com, Jumat (9/9/2022).Sementara Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Probolinggo, Yulius Christian mengatakan, pihaknya masih mengumpulkan sejumlah informasi atas kejadian tersebut.”Mohon waktu. Data lengkap masih dikumpulkan,” kata Yulius. Penulis: Cholis AnwarEditor: Cholis AnwarSumber: Kompas.com
[caption id="attachment_315084" align="alignleft" width="880"]

Jembatan Putus (Tangkapan Layar)[/caption]
MURIANEWS, Probolinggo – Puluhan siswa SMP I Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur (Jatim) tercebur ke sungai. Hal ini karena jembatan gantung yang berada di Desa Kregenan, Kecamatan Kraksaan yang digunakan untuk penyebrangan, tiba-tiba terputus.
Akibatnya, sejumlah siswa mengalami luka-luka dan dilarikan ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan.
Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi membenarkan adanya siswa yang tercebur ke sungai tersebut.
Menurutnya, kejadian ini bermula saat siswa dan guru mengikuti jalan sehat memperingati Hari Olahraga Nasional. Saat mereka melintasi jembatan yang menghubungkan Desa Kregenan, Kraksaan dengan Desa Kapasan, Kecamatan Pajarakan, jembatan tiba-tiba terputus.
Baca: Miris, Jembatan Gantung di Banten Ini Putus saat Dilintasi Pelajar
Saat ini, pihaknya telah mengerahkan sejumlah personel dan menggandeng sejumlah instansi untuk mengevakuasi serta mengobati korban.
”Untuk kondisi putusnya jembatan akan diselidiki oleh pihak Sat Reskrim untuk memastikan penyebab terjadinya peristiwa tersebut. Terkait rilis penanganan nanti akan disampaikan ya,” katanya, dikutip dari
Kompas.com, Jumat (9/9/2022).
Sementara Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Probolinggo, Yulius Christian mengatakan, pihaknya masih mengumpulkan sejumlah informasi atas kejadian tersebut.
”Mohon waktu. Data lengkap masih dikumpulkan,” kata Yulius.
Penulis: Cholis Anwar
Editor: Cholis Anwar
Sumber: Kompas.com