Jumat, 21 November 2025


MURIANEWS, Kediri – Polisi saat ini tengah memburu pengunggah video jenazah yang viral lantaran tak diantar oleh anggota keluarganya hingga ke pemakaman. Sementara yang memikul keranda jenazah tersebut adalah para perangkat desa.

Diketahui, peristiwa itu terjadi di Desa Kedak, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, Jawa Barat (Jabar). Jenazah tersebut yakni Supartono atau Partono (70) yang meninggal karena sakit.

Kapolsek Semen AKP Siswandi mengatakan, narasi dalam video viral tidak benar. Apa yang dituliskan tersebut tidak sesuai fakta.

Penyebar video menuliskan narasi jika peristiwa itu mirip kisah di sinetron karena tak ada warga yang mau mengantarkan jenazah ke makam. Polisi menilai, narasi yang disebutkan di video tak sesuai dengan fakta yang terjadi.

Baca: Seperti Sinetron, Jenazah Ini Tak Diantar ke Makam Oleh Keluarga

”Ini masih saya cari (penyebar video). Masih saya telusuri. Kasihan, nggak sesuai fakta,” kata Kapolsek, dikutip dari detikjatim.com, Jumat (23/9/2022).

Siswandi menyebut, penelusuran pada pelaku ini bukan tanpa sebab. Pengunggah video dinilai memberikan narasi ngawur dan memviralkannya.
”Almarhum tinggal bertiga dalam satu rumah dengan kakaknya Partini dan satu saudara lainnya. Ketiga orang ini merupakan orang dengan keterbelakangan mental,” kata Siswandi.Baca: Viral Jenazah Tak Diantar Keluarga Hingga ke Makam, Ini FaktanyaSelain itu, keluarga ini hidup dengan bergantung pada bantuan dari pemerintah. Mereka rutin mendapat bantuan.”Almarhum tersebut juga menerima BLT (Bantuan Langsung Tunai) dan DD (Dana Desa), serta rumah juga merupakan bantuan dari pemerintah,” imbuhnya. Penulis: Cholis AnwarEditor: Cholis AnwarSumber: Detikjatim.com

Baca Juga

Komentar

Terpopuler